Proses Packing Kopi YANIKMA

Salah satu program SMK YANIKMA adalah melatih siswa-siswi untuk berwira usaha dengan menghasilkan produk-produk yang bisa laku untuk di jual di pasaran, salah satu nya Kopi Bubuk Asli Lampung.

Sosialisasi Program SMK YANIKMA Ke MTs MUHI Sekampung Udik

Menyongsong Tahun Ajaran Baru 2023/2024 SMK YANIKMA melaksanakan kegiatan sosialisasi ke MTs MUHI Sekampung Udik.

Wisuda Angkatan IV SMK YANIKMA

Prosesi Wisuda Angkatan IV Kompetensi Keahlian Multimedia SMK YANIKMA Tahun Pelajaran 2020-2021.

Kegiatan Ekskul Seni Hadrah SMK YANIKMA

Salah satu sarana menyalurkan bakat siswa di bidang seni adalah dengan menyediakan sarana yang sesuai, salah satunya dengan alat musik Hadrah.

PASUKAN PENGIBAR BENDERA SMK YANIKMA

Salah satu Kegiatan untuk melatih kedisiplinan siswa adalah aktif mengikuti Latihan Baris Berbaris, salah satunya melalui Ekskul PASKIBRA.

Selasa, 28 November 2023

Innalillahi wa Inna Ilaihi Raji'un, Agenda Takziah Ke Wali Siswa Kelas X (Nur Paiti)


Dengan penuh rasa duka yang sangat dalam Kami Keluarga SMK YANIKMA SEKAMPUNG UDIK beserta seluruh Civitas Akademika mengucapkan Turut Berdukacita & Ikut Belasungkawa Atas Berpulangnya Ibu MIAH Ibunda dari Nur Paiti salah satu siswi SMK YANIKMA kelas X DKV yang berasal dari dusun Sinar Menanga desa Gunung Agung Kecamatan Sekampung Udik Kab. Lampung Timur.

Semoga Amal Ibadahnya diterima disisiNya dan kepada keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan lahir dan batin. Aamiin Ya Rabbal 'Alamiin.





 


 

Senin, 27 November 2023

Kegiatan Cek Gula Darah dari PUSKESMAS Sidorejo

Berikut salah satu kegiatan kerjasama dengan PUSKESMAS :

Cek Gula Darah










 

 

Minggu, 26 November 2023

Tugas dan Fungsi Guru Mata Pelajaran

 


 

 

 

GURU MATA PELAJARAN

(PERMENDIKBUD No.  15 tahun 2018 TENTANG PEMENUHAN BEBAN KERJA GURU, KEPALA SEKOLAH, DAN PENGAWAS SEKOLAH)

 Guru bertanggung jawab kepada kepala Madrasdah dan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Tugas dan tanggung jawab seorang guru meliputi :

  1. Membuat perangkat program pengajaran, meliputi :
    • KKM
    • Analisis SKL
    • Dokumen SK/KD
    • Program tahunan
    • Program semester
    • Pengembangan silabus
    • RPP
    • Alokasi minggu efektif
  1. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
    • Daftar hadir
    • Jurnal pembelajaran
    • Membuat catatan siswa (catatan Khusus,kelebihan dan kekurangan siswa serta catatan masalah siswa)
    • Melakukan asesmen diagnostik
  1. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar (PH,PAS,PAT,AM)
  2. Melaksanakan analisis hasil PH ,PAS,PAT,AM
  3. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
  4. Mengisi daftar nilai siswa
  5. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengembangan pengetahuan) kepada guru lain dalam proses kegiatan belajar mengajar.
  6. Mengikuti kegiatan pengembangan profesi
    • Pengembangan diri
    • Karya inovatif
    • Publikasi ilmiah
  1. Melaksanakan tugas tertentu di Madrasah
  2. Mengadakan pengembangan program pengajaran yang menjadi tanggung jawabnya
  3. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar siswa
  4. Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkatnya (bagi PNS).

 

Tugas dan Fungsi Guru BK

 


 

 

 

Tugas Guru BK

Guru BK memiliki berbagai macam tugas di sekolah. Dilansir dari Salahudin (2010) dalam Fitri Hayati (2017), berikut tugas-tugas guru BK di sekolah.

  • Mengadakan penelitian ataupun observasi terhadap situasi atau keadaan sekolah, baik mengenai peralatan, tenaga, penyelenggara maupun aktivitas-aktivitas lainya
  • Kegiatan penyusunan program dalam bidang bimbingan pribadi sosial, bimbingan belajar, bimbingan karir serta semua jenis layanan termasuk kegiatan pendukung yang dihargai sebanyak 12 jam.
  • Kegiatan melaksanakan dalam pelayanan bimbingan pribadi, bimbingan sosial, bimbingan belajar, bimbingan karir serta semua jenis layanan termasuk kegiatan pendukung yang dihargai sebanyak 18 jam.
  • Kegiatan evaluasi pelaksanaan layanan dalam bimbingan pribadi, bimbingan sosial, bimbingan belajar, bimbingan karir serta semua jenis layanan termasuk kegiatan pendukung yang dihargai sebanyak 6 jam.
  • Menyelenggarakan bimbingan terhadap siswa, baik yang bersifat preventif, preservatif maupun yang bersifat korektif atau kuratif.
  • Sebagaimana guru mata pelajaran, guru pembimbing atau konselor yang membimbing 150 orang siswa dihargai sebanyak 18 jam, sebaliknya dihargai sebagai bonus.

Peran Guru BK dalam Kurikulum Merdeka

Bila dikaitkan dengan implementasi Kurikulum Merdeka, guru BK memiliki peranan yang sangat penting. Dilansir dari laman Direktorat Sekolah Menengah Pertama Kemendikbud, adapun peran guru BK dalam Kurikulum Merdeka adalah sebagai koordinator dalam mewujudkan kesejahteraan psikologis peserta didik (student wellbeing).

Guru BK dalam Kurikulum Merdeka juga berperan sebagai fasilitator perkembangan peserta didik agar mampu mengaktualisasikan potensi dirinya dalam rangka mencapai perkembangan secara optimal.

Adapun peran guru BK dalam Kurikulum Merdeka lainnya adalah sebagai berikut.

1. Mengelola program

Bersama wali kelas atau guru mata pelajaran, guru BK merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program yang telah dicanangkan secara kolaboratif. Tujuannya adalah untuk memenuhi dimensi dan elemen profil pelajar Pancasila, yaitu berakhlak mulia, berkebinekaan global, mandiri, bergotong royong, bernalar kritis, dan kreatif.

2. Membimbing siswa

Sebagian besar siswa masih belum mengenal diri sendiri. Mereka mungkin belum mengetahui kepribadian, kelebihan, kekurangan, dan potensi yang dimiliki.

Agar siswa dapat memahami diri sendiri dengan baik, guru BK perlu memberikan mereka bimbingan.

Dalam Kurikulum Merdeka, guru BK berperan sebagai pembimbing siswa dalam mengenal diri, memfasilitasi perkembangan dan pertumbuhan, penyesuaian diri, serta pengembangan potensi dan minat secara optimal.

Mengenal diri sendiri akan memudahkan siswa untuk mengetahui tujuan hidupnya, menyadari kemampuan dan bakat yang dimiliki, serta tahu bagaimana harus menggunakan kemampuan dan bakat tersebut untuk mencapai tujuan hidup yang diinginkan. Hal ini akan membuat siswa lebih mudah dalam menemukan makna dan merasa puas dengan hidupnya.

3. Menilai perkembangan siswa

Peran guru BK dalam Kurikulum Merdeka lainnya adalah menilai perkembangan siswa. Dalam ruang lingkup praktik layanan, guru BK menggunakan alat penilaian formal maupun informal untuk menilai perkembangan siswa.

Selain menggunakan alat penilaian formal dan informal, guru BK juga dapat menjalin kerjasama dengan psikolog atau tenaga ahli lainnya untuk menafsirkan hasil tes dalam rangka pengambilan keputusan rencana pengembangan siswa.

4. Sebagai konselor

Meskipun guru BK memiliki berbagai macam peran, tetapi peran utama guru BK adalah sebagai konselor. Dalam hal ini, guru BK membuka akses praktik konseling bagi para peserta didik guna membantu penyelesaian masalah, penyembuhan, perbaikan, dan pencegahan masalah yang terkait dengan kehidupan pribadi, belajar, sosial, maupun karir.

Siswa dapat berkonsultasi dengan guru BK terkait karir, belajar, ataupun permasalahan dalam kehidupan pribadinya tanpa perlu takut hasil konsultasinya akan diketahui orang lain. Sebab, guru BK harus mengikuti standar profesional dan etika yang telah ditetapkan. Salah satunya adalah kerahasiaan.

5. Menyediakan layanan konsultasi

Dalam rangka mencapai profil pelajar Pancasila, guru BK perlu memberikan informasi tentang perkembangan potensi, minat dan kebutuhan lainnya kepada peserta didik, wali kelas, dan orang tua/ wali. Dengan begitu enam dimensi profil pelajar Pancasila dapat tercapai.

6. Berkoordinasi dengan pihak lain

Peran guru BK dalam Kurikulum Merdeka selanjutnya adalah berkoordinasi dengan pihak lainnya.

Dalam rangka mendukung pengembangan akademik dan karir masa depan siswa secara optimal, guru BK dapat bekerja sama dengan satuan pendidik di sekolah, seperti kepala sekolah, wali kelas, dan guru mapel, keluarga, serta masyarakat.

Selain peran di atas, guru BK juga memiliki peranan yang bersifat umum, seperti menjadi mediator antara orang tua/ wali siswa dengan siswa, terutama ketika terjadi masalah di sekolah, serta membantu guru menemukan metode belajar yang tepat untuk siswa.

7. Menyediakan berbagai layanan bimbingan dan konseling

Dalam Kurikulum Merdeka ini, guru BK menyediakan berbagai bidang layanan bimbingan dan konseling untuk siswa, antara lain:

  • Bimbingan dan konseling bidang layanan belajar, yaitu layanan yang diberikan oleh guru BK untuk mengetahui dan mengenal potensi yang dimiliki oleh setiap siswa dalam kegiatan belajar mengajar.
  • Bimbingan dan konseling bidang layanan pribadi, yaitu layanan yang diberikan oleh guru BK untuk siswa yang memiliki masalah pribadi dan membutuhkan penanganan secara khusus.
  • Bimbingan dan konseling bidang layanan sosial, yaitu layanan yang diberikan oleh guru BK untuk membantu siswa dalam memahami lingkungannya dan dapat melakukan interaksi sosial secara positif dan terampil sehingga tercipta hubungan yang harmonis antara siswa dengan lingkungannya.
  • Bimbingan dan konseling bidang layanan karir, yaitu layanan yang diberikan oleh guru BK untuk membantu siswa dalam menentukan jurusan kuliah atau jenis pekerjaan yang ingin digeluti setelah menyelesaikan pendidikan di bangku SMA/SMK.

 

Tugas dan Fungsi Wali Kelas

 


 

 
 
 
Untuk memudahkan wali murid dalam mengawasi para murid, Kementrian Pendidikan mengeluarkan sebuah peraturan atau lebih dikenal dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud). Berikut tugas wali kelas di sekolah berdasarkan Permendikbud.

Tugas Wali Kelas di Sekolah berdasarkan Permendikbud

Tugas meruapakan tanggung jawan yang diberikan seseorang untuk dilaksanaan. Dalam melaksanakan tugasnya, terdapat rambu-rambu yang mengatur agar pelaksanaannya semakin maksimal dan efektif. Demikian pula dengan seorang guru yang ditunjuk menjadi wali kelas.
Tugas dari seorang wali kelas telah diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2018 tentang Beban Kerja Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah yaitu,
  • Mengelola kelas yang menjadi tanggungjawabnya;
  • Berinteraksi dengan orang tua/wali peserta didik;
  • Menyelenggarakan administrasi kelas
  • Menyusun dan melaporkan kemajuan belajar peserta didik;
  • Membuat catatan khusus tentang peserta didik;
  • Mencatat mutasi peserta didik;
  • Mengisi dan membagi buku laporan penilaian hasil belajar
Penjelasan secara terperinci dari tugas pokok wali kelas berdasarkan Buku Panduan Manajemen Tugas Wali Kelas Berbasis Teknologi Informasi karya Dr.Syofianti Engreini, M.Pd dan Fariz Rizal, M.Pd (2020:5-7), yaitu:
 
 
1. Pengelolaan Kelas
 
Dalam pengelolaan kelas, ada beberapa komponen tugas wali kelas yang harus dipahami dan dilaksanakan, yaitu:
 
a. Tugas Pokok
  • Mewakili orang tua dan kepala sekola dalam lingkungan pendidikan
  • Meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
  • Membantu pengembangan keterampilan dan kecerdasan siswa
  • Membina karakter, budi pekerti, dan kepribadian siswa
b. Mengetahui Keadaan Siswa
  • Mengetahui jumlah (Putra dan Putri) dan nama-nama siswa
  • Mengetahui identitas lain dari siswa
  • Mengetahui kehadiran siswa setiap hari
  • Mengetahui masalah-masalah yang dihadapi siswa
c. Melakukan Penilaian
  • Tingkah laku siswa sehari-hari di sekolah
  • Kerajinan, kelakuan, dan kedisiplinan siswa
d. Mengambil Tindakan Bila Dianggap Perlu
  • Pemberitahuan, pembinaan, dan pengarahan
  • Peringatan secara lisan dan tertulis
  • Peringatan khusus yang terkait denyan BK/Kepala Sekolah
e. Langkah Tindak Lanjut
  • Memperhatikan buku nilai rapor siswa;
  • Memperhatikan keberhasilan/kenaikan siswa;
  • Memperhatikan dan membina suasana kekeluargaan.
2. Penyelenggaraan Administrasi Kelas, meliputi:
  • Membuat visi, misi dan tujuan kelas, mengacu kepada visi, misi dan tujuan sekolah
  • Membuat yel-yel kelas
  • Membuat denah tempat duduk siswa
  • Menyediakan papan absensi siswa
  • Membuat daftar pelajaran dan daftar piket
  • Menyediakan buku presensi
  • Menyediakan buku jurnal kelas
  • Membuat tata tertib kelas
3. Penyusunan dan Pembuatan Statistik Bulanan Siswa
Pembuatan statistik bulanan siswa berguna untuk melihat kondisi proses belajar mengajar siswa mulai dari mengecek kehadiran, penilaian, dan kegiatan peserta didik di bulan itu.
 
4. Pembuatan Catatan Khusus tentang Siswa
Catatan khusus masing-masing peserta didik berguna untuk memudahkan identifikasi siswa yang ada dalarn tanggung jawab wali kelas.
 
5. Pencatatan Mutasi Siswa
Jika ada siswa yang mutasi, maka wali kelas pencatatan sebagai bukti administrasi di akhir semester.
 
6. Pengumpulan Nilai
Pengumpulan nilai siswa dari guru mata pelajaran untuk diserahkan kepada tim pengolah nilai, pengisian dan pembagian buku laporan penilaian hasil belajar, di tengah semester, dan akhirsemster, serta di akhir tahunan pelajaran.
 
7. Menyusun laporan pelaksanaan tugas sebagai wali kelas kepada kepala sekolah

 

Tugas dan Fungsi Pengelola Perpustakaan

 


 

 

 

Kepala Perpustakaan

  1. Membuat perencanaan pembinaan dan pengembangan perpustakaan pada awal tahun ajaran.
  2. Mendayagunakan semua sumber yang ada .
  3. Mengadakan koordinasi dan pengawasan terhadap semua kegiatan perpustakaan
  4. Mengadakan pembinaan terhadap anggota pustaka
  5. Membuat kebijaksanaan-kebijaksanaan tertentu sehubungan dengan pembinaan dan pengembangan perpustakaan.
  6. Melakukan kerjasama dengan perangkat sekolah untuk meningkatkan efesiensi dan efektifitas kegiatan perpustakaan.
  7. Mengadakan penilaian terhadap penyelenggaraan perpustakaan.
  8. Mengadakan hubungan kerja sama dengan pihak luar / perpustakaan lain dalam upaya pengembangan perpustakaan
  9. Membuat laporan kegiatan perpustakaan pada akhir tahun ajaran.

Pelayanan Teknis

  1. Merencanakan dan melakukan pengadaan bahan-bahan pustaka sesuai dengan kebutuhan.
  2. Mengiventarisasi bahan-bahan pustaka ke dalam buku induk dan buku iventaris.
  3. Mengklasifikasikan bahan-bahan pustaka menurut  sistem klasifikasi tertentu.
  4. Mengkatalog dan melabel  buku-buku perpustakaan sekolah
  5. Membuat perlengkapan buku (kartu buku, barkot, slip tanggal)
  6. Menyusun koleksi/ bahan-bahan pustaka di rak menurut peraturan yang berlaku.

Pelayanan Pembaca/Sirkulasi

  1. Melayani peminjaman buku-buku
  2. Melayani pengembalian buku-buku yang telah dipinjam
  3. Memberikan pelayanan bimbingan belajar
  4. Mengadakan pembinaan minat baca
  5. Memberikan bantuan informasi kepada semua pihak.
  6. Menyusun koleksi/ bahan-bahan pustaka menurut peraturan yang berlaku

Pelayanan Pustaka Maya (TIK)

  1. Mendukumentasikan bahan ajar (power point), perangkat pembelajaran guru.
  2. Mendukumentasikan, PTK guru dan karya tulis siswa yang dikutsertakan dalam lomba
  3. Melengkapi Pustaka Maya dengan buku digital, bahan ajar (Materi) berupa bank informasi sesuai dengan kebutuhan guru.
  4. Mempublikasikan karya siswa dan guru, aktifitas sekolah di Web Sekolah
  5. Memberikan pelayanan dan bimbingan pada  pemakai Pustaka Maya
  6. Menata koleksi pustaka dalam server Pustaka Maya sehingga mudah ditemukan.

 

Visi dan Misi SMK YANIKMA

  1. Melaksanakan Pengembangan Pemetaan SK, KD,Indikator, Pengembangan Silabus dan RP
  2. Melaksanakan Pengembangan Metode Pembelajaran yang Aktif, Kreatif, Efisien,                           dan Menyenangkan Serta Terpadu Dengan Ajaran Islam
  3. Mewujudkan Profesionalitas Guru, Kualitas Pendidikan dan Tenaga Kependidikan                            yang Menerapkan Nilai-Nilai Islam Dalam Kehidupan
  4. Mewujudkan Lulusan Yang Cerdas Terampil, Beriman, Taqwa, dan Memiliki Jiwa Kompetitif
C.    TUJUAN

 SMK YANIKMA Sekampung Udik bertujuan untuk :

Dapat menghasilkan lulusan yang bisa menampilkan diri sebagai manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi pekerti yang luhur, sehat jasmani dan rohani serta memiliki kepekaan terhadap IPTEK dan IMTAQ.