SMK Perbankan Syari'ah Kecamatan Sekampung Udik Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1437 H semoga kita dapat meningkatkan kualitas Ibadah kita dan mendapatkan malam Lailatul Qadar.
Proses Packing Kopi YANIKMA
Salah satu program SMK YANIKMA adalah melatih siswa-siswi untuk berwira usaha dengan menghasilkan produk-produk yang bisa laku untuk di jual di pasaran, salah satu nya Kopi Bubuk Asli Lampung.
Sosialisasi Program SMK YANIKMA Ke MTs MUHI Sekampung Udik
Menyongsong Tahun Ajaran Baru 2023/2024 SMK YANIKMA melaksanakan kegiatan sosialisasi ke MTs MUHI Sekampung Udik.
Wisuda Angkatan IV SMK YANIKMA
Prosesi Wisuda Angkatan IV Kompetensi Keahlian Multimedia SMK YANIKMA Tahun Pelajaran 2020-2021.
Kegiatan Ekskul Seni Hadrah SMK YANIKMA
Salah satu sarana menyalurkan bakat siswa di bidang seni adalah dengan menyediakan sarana yang sesuai, salah satunya dengan alat musik Hadrah.
PASUKAN PENGIBAR BENDERA SMK YANIKMA
Salah satu Kegiatan untuk melatih kedisiplinan siswa adalah aktif mengikuti Latihan Baris Berbaris, salah satunya melalui Ekskul PASKIBRA.
Jumat, 27 Mei 2016
Kamis, 12 Mei 2016
Hadits Tentang Perumpamaan Dunia
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
مالي و لي الدنيا إنما مثلي ومثل الدنيا كمثل راكب قال في ظل شجرة ثم راح وتركها
“Apa urusanku dengan dunia ? Sesungguhnya perumpamaanku dan perumpamaan
dunia adalah seperti pengembara yang tidur siang hari di bawah naungan
pohon. Ia istirahat, lalu meninggalkannya” [HR. Ahmad 1/391 dan
At-Tirmidzi no. 2377; shahih]
Beliau juga bersabda:
كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيْبٌ أَوْ عَابِرُ سَبِيْلٍ
“Jadilah engkau di dunia seakan-akan orang asing atau pengembara" [HR Bukhari no. 6416]
'Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu berkata,
اِرْتَحَلَتِ الدُّنْيَا مُدْبِرَةً وَارْتَحَلَتِ الْآخِرَةُ مُقْبِلَةً،
وَلِكُلِّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا بَنُوْنَ، فَكُوْنُوْا مِنْ أَبْنَاءِ
الْآخِرَةِ وَلاَ تَكُوْنُوْا مِنْ أَبْنَاءِ الدُّنْيَا، فَإِنَّ
الْيَوْمَ عَمَلٌ وَلاَ حِسَابٌ، وَغَدًا حِسَابٌ وَلاَ عَمَلٌ
"Dunia berjalan meninggalkan manusia sedangkan akhirat berjalan
menjemput manusia, dan masing-masing memiliki generasi. Maka jadilah
kalian generasi akhirat dan janganlah kalian menjadi generasi dunia.
Karena hari ini (di dunia) yang ada hanyalah amal dan belum dihisab
sedangkan besok (di akhirat) yang ada adalah hisab dan tidak ada lagi
amal."
Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu berkata, "Nabi
shallallahu 'alaihi wa sallam membuat garis-garis lalu bersabda, "Ini
adalah manusia, ini angan-angannya dan ini adalah ajalnya. Maka tatkala
manusia berjalan menuju angan-angannya tiba-tiba sampailah dia ke garis
yang lebih dekat dengannya (daripada angan-angannya)." Yakni ajalnya
yang melingkupinya. [HR. Al-Bukhari no.6418]
Inilah prinsip hidup
seorang mukmin yang diajarkan oleh sebaik-baik manusia teladan bagi
kita semua,betapa sering harta melalaikan hati,urusan dunia merusak
ibadah,melalaikan dari akhirat,setiap nikmat kelak akan dipertanggung
jawabkan....sungguh jika sekiranya kita mengetahui bhwa kelak tempat
kembali kita surga maka bisakah kita berleha-leha....
Namun
ketahuilah bahwasanya kita tidak mengetahui kemana kelak kita akan
kembali,kepada nikmat yang kekal atau azab yang pedih.Akankah kita
berani berspekulasi bhwasanya surga adalah tempat kembali sedangkan dosa
terus kita lakukan,kemaksiatan terus kita amalkan,sedikitnya bekal
ketaqwaan...padahal itulah sebaik-baik bekal bagi kita untuk bertemu
dengan Allah Azza wa Jalla...Wallahul musta'an
Minggu, 08 Mei 2016
KEKUATAN PIKIRAN ANDA YANG TAK TERBATAS
TAHUKAH ANDA ......................
- Otak Anda mempunyai potensi yang sama dengan otak Albert Enstein ?
- Ada bukti fisik dan ilmiah yang memberikan ungkapan tentang otak Anda ? Gunakan atau Abaikan ?
Kita semua dilahirkan dengan rasa ingin tahu yang pernah terpuaskan. Dan kita semua mempunyai alat-alat yang kita perlukan untuk memuaskannya. Pernahkah anda memperhatikan seorang bayi yang meneliti dengan seksama sebuah mainan baru ? Ia memasukkannya dalam mulut untuk mengetahui rasanya. Ia menggoyangkannya, mengangkatnya, dan memutarkannya perlahan-lahan sehingga ia bisa melihat bagaimana setiap sisinya terkena cahaya. Ia menempelkannya di telinga, menjatuhkannya ke lantai dan mengambilnya kembali, membongkar bagian-bagiannya dan menyelidikinya satu demi satu.
Proses penelitian ini , kini, disebut belajar secara menyeluruh (global learning). Global learning merupakan cara efektif dan alamiah bagi seorang manusia untuk mempelajari bahwa otak seorang anak hingga usia enam atau tujuh tahun adalah seperti spons, menyerap berbagai fakta, sifat-sifat fisik dan kerumitan bahasa yang kacau dengan cara yang menyenangkan dan bebas-stres. Proses ini juga ditambah dengan faktor-faktor umpan balik positif dan rangsangan dari lingkungan, dan Anda telah menciptakan kondisi yang sempurna untuk belajar apa saja.
Marilah kita melihat beberapa tonggak belajar pada usia awal seorang anak yang normal dan sehat. Peluangnya adalah bahwa anak ini sangat mirip dengan anda dahulu. Saat Anda merayakan ulang tahun pertama Anda, mungkin Anda telah belajar berjalan - suatu proses yang rumit baik secara fisik maupun mental yang hampir-hampir mustahil untuk dijelaskan dengan kata-kata atau diajarkan tanpa mendemontrasikannya. Walaupun demikian, Anda dapat melakukannya walau dengan berkali-kali terjatuh dan tersandung, dan anda tidak pernah merasa gagal ketika Anda tersandung. Mengapa begitu ? Saya yakin, sebagai norang dewasa, Anda dapat mengingat beberapa kasus ketika Anda menyerah mempelajari sesuatu yang baru setelah gagal satu atau dua kali. Jadi, mengapa Anda mencoba dan mencoba lagi ketika Anda sedang belajar berjalan ?
Jawabannya adalah Anda tidak mengenal konsep mengenai kegagalan.
ANDA BERHASIL MENCAPAI PRESTASI MENGAGUMKAN PADA TAHUN-TAHUN AWAL KEHIDUPAN ANDA, BERKAT KEKUATAN
PIKIRAN ANDA YANG MENAKJUBKAN
PIKIRAN ANDA YANG MENAKJUBKAN
Tahun Kedua - Mulai berkomunikasi dengan bahasa
Tahun Kelima - Mengenal 90 persen dari semua kata yang biasa digunakan oleh orang dewasa
Tahun Keenam - Belajar membaca